Senin, 06 April 2015

Sambut KAA, 10 Negara Akan Bawa Pesawat Pribadi



BANDUNG - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, hingga saat ini, terdapat sepuluh negara yang akan membawa pesawat pribadi untuk menghadiri Konferensi Asia Afrika ke-60 di Bandung pada 24 April 2015. Pemerintah sudah meminta kesepuluh negara itu untuk membawa dua pesawat karena keterbatasan daya tampung Bandara Husein Sastranegara.

"Mereka mesti bawa pesawat kecil dan besar karena bandara di Bandung enggak bisa tampung pesawat besar," ujar Ridwan saat ditemui wartawan di Balai Kota Bandung di Jalan Wastukencana, Bandung, Ahad, 5 April 2015. Negara-negara itu di antaranya Brunei Darussalam dan Cina.

Meski demikian, Ridwan menjamin keterbatasan daya tampung itu tak menjadi penyebab keterlambatan sampainya para kepala negara di Bandung. "Bandara Husein akan disterilkan dan digunakan khusus untuk tamu VIP," kata Emil, sapaan akrab Ridwan. 

Rombongan tiap kepala negara dan wartawan asing akan menuju Bandung menggunakan jalur darat, yakni dengan kereta dan bus melalui jalan tol.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Asia-Pasifik Kementerian Luar Negeri Yuri Oktavian Thamrin mengatakan dia memberikan pekerjaan rumah bagi Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sebagai ketua panitia lokal acara Konferensi Asia Afrika ke-60. Dalam 23 hari menyambut KAA, kata dia, Ridwan perlu memperhatikan detail-detail pekerjaan di Bandung.

"Semua hanya masalah finalisasi dan detail-detail," kata Yuri saat ditemui wartawan di Gedung Pakuan di Jalan Otto Iskandardinata, Bandung, Rabu, 1 April 2015. 

Menurut Yuri, finalisasi dan detail ini harus diselesaikan pada 17-18 April 2015. Pada tanggal itu, Yuri bersama Presiden Joko Widodo akan melakukan gladi bersih terakhir di Bandung.

Yuri mencontohkan mengenai slot penerbangan. Menurut Yuri, Ridwan belum mengatur slot penerbangan di Bandara Husein Sastranegara. "Ini harus diatur karena ada beberapa pesawat Garuda dan ada juga pesawat pribadi yang dibawa kepala negara," ucapnya.

Sebelumnya, General Manager PT Angkasa Pura II Yayan Hendrayani mengatakan Bandara Husein Sastranegara akan dibenahi untuk menyambut kedatangan 109 kepala negara dalam peringatan Konferensi Asia Afrika ke-60 pada 24 April 2015. "Kami melakukan segala hal dengan standar VVIP untuk kepala negara. Tempo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar