7 penjelajah waktu yang dikenal dalam sejarah. Dunia ini masih menyimpan banyak misteri yang belum terpecahkan. Salah satunya adalah tentang misteri sang penjelajah waktu dari dimensi lain. Teori ini muncul bukan tanpa alasan, banyak kisah dan saksi mata yang mengaku menjumpai seseorang penjelajah misterius yang mengaku berasal dari dimensi lain. Berikut 7 orang yang diduga sebagai penjelajah waktu dimensi lain.
Peristiwa ini terjadi pada abad pertengahan di Inggris, dimana dua anak laki-laki dan perempuan tiba-tiba muncul di desa Woolpit di pedesaan Ingris. Dua anak tersebut ditemukan di sarang srigala dengan pakaian yang aneh, bahasa aneh dan kulit berwarna hijau. Ketika dibawa ke desa, kedua anak itu malah bersembunyi dan tidak mau makan selama beberapa hari. Mereka kemudian menemukan kacang buncis mentah yang disimpan dan memakannya. Bocah laki-laki tersebut malah kesakitan dan akhirnya meninggal dunia, sementara yang perempuan semakin kehilangan warna hijaunya dan makin lama semakin menyerupai manusia normal. Bocah wanita ini kahirnya diajari berbicara bahasa inggris dan mengaku berasal dari negeri malam, menurutnya matahari di negerinya tidak pernah bersinar dan membuat kulitnya berwarna hijau. Dia mengaku tidak tau kenapa sampai di Inggris, dari ceritanya kedua bocah ini mendengar suara yang sangat keras ketika sedang bermain-main dan tanpa disadari sudah berada di desa Woolpit .
Pada tahun 1954, seorang pria aneh berada di bandara Tokyo dengan pasport yang belum pernah dilihat sebelumnya. Setelah diintrogasi, pria tersebut mengaku dari Taured. Pria tersebut panik setelah melihat peta dan mengaku jika Andora di dalam peta adalah Taured, negara asalnya. Dokumen bisnisnya terbukti tidak berlaku namun pasport yang dibawanya terlihat asli dan bahkan memiliki stampel dari berbagai bendara di dunia. Pria tersebut menguasai beberapa bahasa dan membawa mata uang Eropa.
Seorang wanita ditemukan di dekat laut Itachi pada tahun 1803. Ia ditemukan oleh nelayan lokal dalam sebuah prahu aneh dari metal berlubang dengan kaca kristal transparan. Wanita tersebut memiliki kulit pucat, rambut merah menyala dan berbicara dengan bahasa yang tidak dimengerti. Ia juga membawa kotak kecil yang selalu dipegang erat. Penduduk membawanya kembali ke laut karena khawatir dengan bentuknya yang aneh.
Dalam sebuah jurnal Inggris, Athenaeum yang terbit pada 5 April 1851, terdapat sebuah berita tentang pria aneh yang tersesat dengan nama Jophar Vorin. Ia ditemukan berkeliaran kebingungan di desa kecil dekat Frankfurt, Jerman dan tidak tahu bagaimana ia bisa tiba di sana. Dengan berbicara dalam bahasa Jerman yang patah-patah, ia juga berbicara dan menulis dalam bahasa tidak dikenal yang ia sebut “Laxarian” dan “Abramian”. Menurutnya, ia berasal dari negara Laxaria di wilayah Sakria yang terpisahkan dengan Eropa oleh samudra yang luas. Ia melakukan perjalanan ke Eropa untuk mencari saudaranya yang telah lama hilang, namun ingatan terakhirnya adalah kapalnya tenggelam dan ia terdampar.
Pada tahun 1863 seorang tidak dikenal terdampar di Sandy Cove, Nova Scotia dan kehilangan kedua kakinya dari amputasi yang masih baru. Kebanyakan sumber mengatakan bahwa pria tersebut tidak memahami bahasa apapun yang paling sering digunakan, namun ia terus menyebutkan sebuah kata yang terdengar seperti Jerome. Ia tidak bisa menunjukkan dari mana dirinya berasal, tapi penduduk lokal telah melihat perahu yang tidak pernah terlihat sebelum menemukan pria ini.
Rudolph Fentz menjadi sosok misterius yang diduga seorang penjelajah dari dimensi lain. Ia dinyatakan menghilang pada tahun 1876 dan muncul kembali pada tahun 1950 di New York. Saat itu waktu menunjukkan pukul 11 lewat 35 menit malam hari di bulan Juli 1950 di Transquare New York. Seorang pria dengan mengenakan pakaian abad 19 terlihat berjalan diantara kerumunan orang banyak dan ditabrak sebuah mobil yang membuatnya terbunuh. Polisi datang langsung ke TKP dan membawa jenazah tersebut untuk diperiksa lebih lanjut.Tak ada satupun yang terlihat normal dari pria ini, selain pakaiannya yang terlihat kuno ia juga membawa koin antik di tahun 1800an, kartu nama dengan nama Rudolph Fentz dan sebuah surat untuknya yang bertanggal pada tahun 1876. Sebuah tim khusus ditugaskan untuk mengetahui siapa pria ini sebenarnya, namun berdasarkan data dari kartu nama dengan alamat yang tertera, tak ada nama Rudolph Fentz dan nama tersebut di buku telepon, SIM, maupun catatan medis. Penyelidikan lebih lanjut berhasil mengungkapkan bahwa Rudolph Fentz ternyata pria yang hilang tanpa jejak pada tahun 1876, sementara barang miliknya tampak mengungkapkan bahwa pria ini sedang melakukan perjalanan waktu dari tahun 1876 menuju 1950 secara langsung.
Seorang pria bernama Hakan Nordqvist pernah menghebohkan Eropa karena ia telah bertemu dengan dirinya sendiri dari masa depan. Kejadian ini berlansung pada 2006 saat Nordqvist baru tiba di rumahnya di Swedia dan melihat air yang tergenang di rumah. Karena mengira bocor Ia pun mengecek pipa air dan tiba-tiba saja ia melihat lubang pipa tersebut semakin panjang dan besar lalu menariknya hingga terlihat cahaya yang menyilaukan di ikuti kemunculan seorang pria paruh baya yang mengaku dirinya di masa depan dan sudah berusia 72 tahun.
Nordqvist mengatakan saat itu adalah tahun 2042, ia bahkan memiliki rekaman dengan sebuah ponsel yang menunjukkan ia dengan dirinya sedang berdiri berdampingan dengan tato yang sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar